Siap dan Tau Tubuh Kamu, Intip Rahasia Hadapi Menstruasi Pertama di Sekolah!

1. Kenali Tubuh Kamu

   Tubuh kamu akan “memberitahu” kapan menstruasi akan datang, seperti kram, sakit kepala, mood swings dan payudara sensitif -  dikenal juga sebagai “Gejala PMS”. Wajah kamu juga bisa berjerawat dan kamu akan lebih sensitif dan gelisah.

   Perempuan yang belum menstruasi bisa juga merasakan gejala PMS sebelum menstruasi pertama mereka. Karena belum pernah mengalami sebelumnya, menstruasi bisa menjadi sebuah kejutan.

   Jika kamu menstruasi dei sekolah, tidak perlu panik! Saat di kamar mandi, tempatkan beberapa tisu toilet yang terlipat di celana dalam kamu dan tanyakan apakah temanmu punya pembalut. Kamu juga bisa meminta bantuan salah satu guru kamu atau perawat sekolah. Ingatlah jika semua perempuan pasti melalui ini dan mereka tidak masalah membantu satu sama lain.

    

2. Tau Siklus Menstruasi Kamu

   Siklus menstruasi kita ibaratnya seperti “jam”. Kita selalu mendapatkan menstruasi pada interval waktu yang sama dari 24 hingga 35 hari. Jika kamu mengalami ini, catatlah hari pertama kamu menstruasi dan tandai hari berikutnya kapan menstruasi datang berdasarkan siklus kamu. Ketika tanggalnya sudah dekat, ingatlah untuk membawa pembalut dalam ransel kamu.

   Tetapi tidak semua orang memiliki siklus yang sama – dan tidak masalah kamu adalah salah satunya! Jika siklus kamu tidak teratur dan kamu tidak dapat tau kapan tanggal menstruasi selanjutnya, metode kalender bukanlah perhitungan ideal. Ini bisa memberikan kamu tanda, tapi kemungkinannya kecil. Tau tentang tubuh kamu adalah hal terbaik! Jika kamu merasakan gejala PMS, bawa satu atau dua pembalut dalam tas sehingga kamu bisa terlindungi saat menstruasi datang. Atau kamu bisa selalu membawa pembalut dalam tas kamu. Setuju kan kalau bawa pembalut tidak buat berat tas kamu? 😊

   Jika siklus menstruasi kamu benar-benar tidak teratur, hal terbaik yang bisa dilakukan adalah konsultasi ke dokter kandungan untuk cek kondisi kamu.

    

3. Ganti Pembalut Saat Diperlukan

   Untuk mencegah menstruasi bocor, penting untuk mengganti pembalut sebelum terlalu penuh. Kamu tau kan ketika berasa pembalutnya basah? Ini saatnya kamu harus ke kamar mandi. Seiring berjalannya waktu, kamu akan memahami aliran menstruasi kamu dan paham seberapa sering kamu harus mengganti pembalut. Untuk selalu nyaman dan aman, kamu tidak harus menunggu pembalut sampai penuh. Gantilah pembalut setiap empat jam sekali ya!

   Ketika sudah saatnya ganti pembalut bahkan jika sedang di sekolah, kamu bisa menyiapkan pembalut baru di saku atau saat diperlkan. Tapi perlu diingat: menstruasi bukanlah hal yang memalukan. Cukup sesederhana ambil pembalut dari ransel kamu dan ke kamar mandi tanpa khawatir akan hal itu.

    

4. Menstruasi Bocor! Lalu Gimana?

   Jika kamu mengikuti langkah-langkahnya, kamu sudah tau apa yang harus dilakukan untuk menghadapi menstruasi bocor di sekolah. Tetapi jika ini terjadi, tak perlu khawatir, ganti saja pembalut kamu. Jika celana kamu terkena noda, ikatkan jaket atau sweater di pinggang. Jika tidak punya? Pinjam teman kamu. Tidak ada perempuan yang akan bilang tidak boleh untuk ini!

   Kalau menstruasi kamu lagi deras, ide bagus untuk membawa pembalut ekstra di ransel. Jadi aman, tinggal ganti ketika bocor menghampiri.

    

5. Jangan Bolos Sekolah

Menstruasi adaah hal yang alami dan menyehatkan. Untuk itu, hal ini tidak membuat kamu berhenti pergi ke sekolah. Ingatlah tubuh kamu adalah sumber kebanggaan.

Tapi pastinya, kram menstruasi, sakit kepala dan bahkan emosional bisa membuat kita hilang energi dan lelah menghadapi hari. Hal ini normal juga! Konsultasi pada dokter kandungan untuk cari menghadapi PMS dan gejala menstruasi. Dokter akan merekomendasikan perubahan kebiasaan dan beberapa hal lainnya supaya kamu merasa lebih baik. Kamu juga bisa berbicara pada guru dan jelaskan hari tersebut kamu tidak terlalu bersemangat. Dia akan paham. Percaya sama kita!